Minggu, 14 Juni 2009

ELEKTROLISIS

Elektrolisis merupakan suatu proses yang menggunakan energi listrik agar reaksi kimia nonspontan dapat terjadi. Sel elektrolisis terdiri atas sepasang elektroda yang dicelupkan dalam elektrolit (larutan atau leburan). Untuk memahami reaksi kimia yang terjadi dalam sel elktrolisis, perhatikan susunan sel elektrolisis berikut.













Elektron dari listrik searah memasuki larutan melalui katode (kutub negatif), lalu elektron dari katode diserap oleh spesi tertentu dalam larutan dan mengalami reduksi. Sementara itu, spesi tertentu yang lain melepaskan elektron di anode dan mengalami oksidasi. Jadi, reaksi yang terjadi pada di katode dan anode pada sel elektrolisis sama seperti pada sel volta, yaitu di katode adalah tempat terjadinya reaksi reduksi dan di anode adalah tempat terjadinya reaksi oksidasi. Akan tetapi, muatan elektronnya berbeda. Pada sel volta katode bermuatan positif dan anode bermuatan negatif, sedangkan pada sel elektrolisis katode bermuatan negatif dan anode bermuatan positif.

Reaksi Elektrolisis.

Adapun reaksi elektrolisis dibagi menjadi dua yaitu elektrolisis larutan dan elektrolisis leburan atau lelehan.

Elektrolisis larutan

Reaksi pada katoda

1. Logam golongan IA, IIA, Al dan Mn memiliki potensial reduksi lebih kecil (lebih negatif) daripada air dalam larutannya sehingga tidak dapat mengalami reduksi. Dalam hal ini, di katoda akan terjadi reduksi terhadap air dengan reaksi:


Selain logam diatas, maka logam tersebut yang tereduksi dengan reaksi:


2. Ion H positif dari asam mengalami reduksi menghasilkan gas hidrogen dengan reaksi :



Reaksi pada anoda

1. Anoda inert

a. Ion-ion halida mengalami oksidasi manghasilkan halogen.

b. Ion OH negatif dari basa mengalami oksida menghasilkan air dan oksigen dengan reaksi sebagai berikut:



c. Sisa asam yang mengandung oksigen tidak mengalami oksidasi. Yang mengalami oksidasi adalah air dengan reaksi:



2. Anoda reaktif dapat mengalami oksidasi dengan reaksi seperti reaksi dibawah ini


Contoh reaksi elektrolisis larutan asam sulfat

Merupakan reaksi di katoda

Merupakan reaksi di anoda

Elektrolisis leburan

Pada elektrolisis leburan, hanya kation, anion dan elektrode yang terlibat dalam reaksi karena senyawa ionik tidak mengandung air.

Contoh

1. Elektrolisis cairan KCl dengan elektrode Pt.



Merupakan raksi pada katoda

Merupakan reaksi pada anoda

Elektrolisis cairan berarti dalam senyawa tidak ada air , maka spesi yang tereduksi di katode adalah ion K positif.

design by : Risa HD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar